PELATIHAN BIOPORI BAGI WARGA BANK SAMPAH “SUMBER ARTO” RW 12 BACIRO

Baciro-Kelurahan Baciro melaksanakan pelatihan ke-9 pembuatan kompos melalui pengolahan sampah organik skala rumah tangga yang dikenal dengan pembuatan biopori dilaksanakan bagi warga Bank Sampah Sumber Arto RW 12, Kampung Baciro. Pelatihan dilaksanakan  Selasa 16  Juli 2024 mulai pukul 15.00 WIB – selesai bertempat di Aula Kelurahan Baciro.

Hadir dalam acara Lurah, Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat, Kepala Seksi Perekonomian dan Pembangunan, staf kelurahan, Ketua RW 12,  serta di lingkup RW 12 serta pengurus Bank Sampah Sumber Arto.

Lurah Baciro, Sutikno, dalam sambutannya menyampaikan program biopori dilaksanakan serentak di semua Kelurahan. Selanjutnya, Sutikno juga menyampaikan bahwa dengan program biopori bisa mengurangi sampah yang dibuang karena sampah berupa sampah organik dapat diolah sendiri. Diakhir sambutan Sutikno berharap dukungan dari warga Bank Sampah untuk pembuatan biopori. Peserta pelatihan yang diundang 27 orang dari warga Bank Sampah Sumber Arto wilayah RW 12.

Pelatihan menghadirkan 2 nara sumber yakni Setyawati, dari  RW 12 Kampung Baciro Sanggrahan dan Sri Winarsih, dari RW 18  Kampung Gendeng, keduanya Faskel Bank Sampah Baciro. Narasumber menyampaikan pengenalan peralatan bor pelubang tanah, bor pemanen kompos, pipa pralon yang telah dilubangi, conblock penutup dan proses pembuatan beserta fungsi juga hal lainnya seputar biopori. Peralatan yang digunakan untuk pelatihan sudah dipersiapkan oleh kelurahan.

Narasumber juga menyampaikan Faskel Baciro akan memonitor  ke wilayah pembuatan biopori. Disamping itu juga dibertahukan kepada peserta bahan-bahan yang tidak boleh dimasukkan dalam biopori seperti kulit jeruk, kulit telur, kulit bawang merah/putih dan tulang sapi atau yang sejenisnya. Selesai penyajian materi dilanjutkan sesi tanya jawab dan praktek pembuatan biopori dengan panduan narasumber. Seluruh peserta yang hadir mengikuti penjelasan narasumber praktek cara pembuatan biopori.

Pelatihan di RW 12 adalah yang ke-9 dari rencana 12 kali pelatihan di wilayah Kelurahan Baciro, setelah sebelumnya dilaksanakan di Bank Sampah Nastiti Mandiri wilayah RW 10. Sesuai rencana untuk pelatihan lanjutan ke-10 akan dilaksanakan bagi warga kelompok Bank Sampah Gempita wilayah RW 1.

Setelah pelatihan peserta mendapatkan peralatan berupa pipa biopori dan tutup conblok masing-masing 2 unit, sedangkan untuk bor pelubang dan bor pemanen diterimakan 5 unit yang digunakan peserta secara bergantian. Distribusi peralatan akan dilaksanakan melalui pengurus wilayah (RW dan RT) bersama Bank Sampah Sumber Arto.