Baciro-Pelatihan ke-5 pembuatan kompos melalui pengolahan sampah organik skala rumah tangga yang dikenal dengan pembuatan biopori dilaksanakan bagi warga RW 06, Kampung Danukusuman. Pelatihan dilaksanakan  Rabu 5 Juni 2024 mulai pukul 15.00 WIB – selesai bertempat di halaman rumah tinggal Ketua Kampung Danukusuman.

Hadir dalam acara dari Kelurahan Baciro yakni Lurah, Sekretaris Kelurahan, Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat dan staf kelurahan Baciro, pengurus Bank Sampah Kusuma Jaya, Ketua RW 06 serta pengurus wilayah RW 06.

Lurah Baciro, Sutikno, dalam sambutan pembukaan menyampaikan terima kasih pada warga yang hadir mengikuti pelatihan. Selanjutnya Sutikno berharap peserta pelatihan di RW 06 dapat melaksanakan pembuatan biopori  sesuai petunjuk dari narasumber. Peserta pelatihan yang diundang 27 orang dari RW 06 yang merupakan wilayah kegiatan Bank Sampah Kusuma Jaya.

Nara sumber sama seperti pelatihan sebelumnya di RW 05, Setyawati, dari  RW 12 Kampung Baciro Sanggrahan dan Sri Winarsih, dari RW 18  Kampung Gendeng, keduanya Faskel Bank Sampah Baciro. Narasumber menyampaikan materi mulai dari pengenalan peralatan, proses pembuatan dan fungsi serta hal lainnya seputar biopori. Peralatan yang digunakan untuk pelatihan bor pelubang tanah, bor pemanen kompos, pipa pralon yang telah dilubangi bagian tepi dan conblock penutup sudah dipersiapkan oleh kelurahan. Narasumber juga menyampaikan akan diadakan monitoring oleh Faskel Baciro di lokasi pembuatan biopori.

Setelah penyajian materi nari narasumber dilanjutkan sesi tanya jawab. Berikutnya dipraktekkan pembuatan biopori dimulai dari pembuatan lubang tanah dengan bor pelubang, pemasangan pipa pralon serta pemasangan conblock penutup lubang. Peserta sangat antusias mengikuti pelatihan dari penyampaian materi sampai praktek. Antusias peserta tampak dari pertanyaan-pertanyaan yang disampaikan kepada nara sumber.

Sebagaimana diketahui bahwa pelatihan ini yang ke-5 dari rencana 12 kali pelatihan, setelah sebelumnya dilaksanakan di RW 05. Sesuai rencana pelatihan berikutnya akan dilaksanakan di RW 07.

Peserta pelatihan menerima pipa biopori dan tutup conblok masing-masing 2 unit. Sedangkan alat berupa bor pelubang dan bor pemanen di setiap pelatihan diterimakan masing-masing 5 unit yang digunakan peserta secara bergantian. Distribusi peralatan dilaksanakan melalui pengurus wilayah bersama Bank Sampah Kusuma Jaya.